Kamis, 13 Mei 2010

PELTIER : Energi Panas Dan Dingin Dalam Satu Komponen

Thread agan ikramtio.mitto (1118025)

Mungkin agan udah ada yang tau tentang alat ini, tapi ane baru tau nih gan alat kayak ginian makanya ane tertarik buat bikin thread tentang PELTIER ini. Gimana kagak aneh gan, alat ini bisa menghasilnya panas dan dingin di masing2 sisinya dan perbedaan suhunya bisa sangat extrem gan ! mantep dah . Langsung aja deh gan biar ga kelamaan cekidot !

Ane baru nemuinn komponen unik kayak gini gan, bisa menghasilkan panas maupun dingin. Bentuknya tipis, berukuran 4 x 4cm dengan tebal hanya 4mm. Komponen ini dikenal dengan nama PELTIER. Peltier ini adalah modul Thermo-Electric, umumnya dibungkus oleh keramik tipis yang berisikan batang-batang Bismuth Telluride di dalamnya. Ketika disupply tegangan DC 12volt-15volt salah satu sisi akan menjadi panas, sementara sisi lainnya akan dingin. Untuk kalangan penggemar OverClocking komputer, Peltier cukup populer digunakan untuk mendinginkan prosesor.


Namun kelemahan Peltier adalah Arus yang dibutuhkan cukup besar, hingga 5-7amper agar bisa bekerja optimal. Peltier juga digunakan pada Car COOLBOX, yaitu pendingin minuman kaleng untuk di mobil. Cara kerja Peltier, dengan membuat panas disatu sisi, kemudian di sisi lain, panas akan terserap hingga terasa dingin. Beda suhu antara sisi panas dan dingin bisa mencapai 65 derajat Celcius.


Jadi apabila kita bisa membuat sisi panas serendah mungkin, maka sisi dingin akan bisa sangat dingin bahkan berbuih es.
Contoh : sisi panas 80C (batas maksimal yang diperbolehkan), maka sisi dingin akan 15C.


Dari prinsip di atas, kita bisa mendinginkan sisi panas dengan memasang sirip pendingin (heatsink) bahkan ditambah kipas (blower/fan).


Alat ini jg sering digunakan untuk cold air intake pada mobil/motor. Mungkin yang punya mobil lebih berpengalaman, terutama mobil-mobil Jazz, bahwa tarikan mesin saat malam hari (cuaca dingin) akan lebih ringan dibandingkan dengan tarikan mesin saat siang bolong. Nah... dengan sedikit merekayasa supaya intake mesin tetap cool, sehingga mendapatkan perbandingan AFR (Air Fuel Ratio) yang ideal, nampaknya Peltier bisa dicoba.


# Instalasi PELTIER Pada Pendingin Prosesor

Pada kode yang tercetak di foto di atas, ada angka 12706, yang artinya tegangan maksukan 12volt, Arus optimal yang diminta 6Ampere.


Siapkan juga sirip pendingin + fan dari bekas Prosesor PC, kebetulan sama-sama pakai 12 volt untuk fan nya.



Kemudian rekatkan PELTIER pada sirip pendingin


Siapkan alat-alat pendukung , seperti Termometer untuk mengukur suhu PELTIER saat bekerja.


Untuk menjepit sensor, gunakan plat aluminium tipis.


Hingga menjadi seperti ini.


Lihat perubahan suhunya gan ! Dan terlihat embun di sisi pendingin

Apabila penggunaan Heatsink lebih besar dah arus lebih optimal, maka hasilnya akan sangat maksimal hingga terlihat bunga es di bagian sisi pendingin . Hebat yah gan ?

# PRODUK PENDINGIN KOMPUTER YANG PAKAI ALAT INI
CORSAIR DOMINATOR T30

Akhir-akhir ini Corsair telah merilis produk pendingin yang berorientasi ada performa. Pada dasarnya, Corsair telah memasarkan modul Dorminator mereka yang berkelas di mana sudah termasuk memori pendingin Dominator Airflow. H50 CPU cooler telah didesain untuk menggantikan Nautilus akan tetapi modul memori pendingin H30 dan T30 sudah selangkah lebih maju dari Dominator Airflow.
Ketika dikombinasikan dengan modul memori dengan teknologi pendingin Corsair's DHX + , Corsair dapat mencapai kinerja PCB dan IC ke
tingkat baru dalam hal temperatur dan performa. Memori H30 memiliki fitur sistem pendingin alumunium anodized giling waterblock dengan inlet/outlet 3/8” barbs. Seluruh blok dari modul memori Corsair Dominator terbaru dengan thermal interface didesain untuk mengurangi suhu modul lebih rendah daripada yang dapat dilakukan oleh Airflow Dorminator. Untuk menekan sampai ke titik
yang diinginkan Corsair juga merilis T30 yang berfitur xxx watt TEC yang memungkinkan dapat mendinginkan memori 200 di bawah ambang batas.
Sembilan bulan lalu CES melaporkan prototipe T30 dan sekarang adalah kesempatan untuk mengetesnya.



Efek Peltier merupakan suatu solusi bagi Anda yang belum berpengalaman dalam pendingin termal listrik (TECs). TECs bekerja melalui efek Peltier yang memiliki 2 material semikonduktor yang mentransfer panas dari sisi satu ke sisi lainnya pada saat arus DC mengalirinya. Pada T30, di sisi yang
panas akan dibuang panasnya dari modul memori dan mengurangi nilai resitif di TEC, sementara di sisi yang dingin berpotensi untuk mengurangi panas
berpuluh-puluh derajat di bawah temperatur. TECs telah digunakan oleh para pengguna komputer lebih dari satu decade karena relatif mudah untuk mencapai sub-ambien dibandingkan pendingin alternatif seperti fase pendinginan. Mereka sudah lama tidak dibantu akibat munculnya perubahan fase pendinginan, tapi pendinginan memori memberikan suatu tantangan baru dan Corsair menyambut tantangan tersebut.





Sumber

4 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. keren bgt gan.. btw bisa dpt dimana tu peltiernya.. ada DIY nya gak yak.. heheh..

    BalasHapus
  3. ada ditoko" yg jual part elektronik gan...

    smoga manfaat ya infonya..

    BalasHapus
  4. saia udah beli harga kisaran 40-50rb...

    BalasHapus